Untuk meningkatkan keilmuan dan kualitas mahasiswa geografi STKIP Kie Raha Ternate pada mata kuliah Geologi dan Geografi Bencana, Kepala Stasiun Geofisika Kelas III Ternate, Andri Wijaya Bidang M.Si mengajak mahasiswa geografi untuk melakukan kegiatan praktikun di kantor Stasiun Geofisika.

Ajakan tersebut disampaikan Andri Wijaya Bidang di hadapan Ketua Program Studi Pendidikan Geografi STKIP Kie Raha, Alwi La Masinu, M.T dan seluruh mahasiswa saat menjadi narasumber pada kegiatan Fokus Group Discussion (FGD) dengan tema “Bahaya Geologi Sebagai Tantangan Masyarakat Maluku Utara”.

Apalagi, kata Andri Wijaya Bidang mereka saat ini memiliki banyak peralatan penunjang untuk pendidikan geografi. Bahkan sebelum menghadiri kegiatan saya sempat berbincang-bincang dengan Ketua Prodi Geografi dan kami mengatakan bahwa kami terbuka juka adik-adik dari prodi geografi ingin melakukan studi di BMKG.

Olehnya itu, kami di BMKG khususnya di Stasiun Geofisika Kelas III Ternate yang beralamat di Kelurahan Tabona, Ternate Selatan sangat senang sekali menerima adik-adik jika ingin belajar berbagi ilmu, berbagi pengetahuan dengan kami di BMKG.

Dia juga menggaku, di Stasiun Geofisika Tabona terdapat beberapa peralatan diantaranya: Pertama, Mengamati gempa bumi dan tsunami, peralatan tersebut diadakan dari Jerman pada tahun 2018. Kemudian, Oceanograf untuk pengukur gelombang laut permukaan dan alat pengukur gerakan kecepatan tanah. Selanjutnya kami juga memiliki peralatan hilal dan gerhana matahari maupun gerhana bulan dan lainya, “katanya.

Terpisah, menanggapi ajakan Kepala Stasiun Geofisika Ternate, Andri Wijaya Bidang, Ketua Program Studi Pendidikan Geigrafi STKIP Kie Raha Ternate Alwi La Masinu langsung menerima ajakan tersebut.

“Iya, karena itu ajakan langsung oleh pak Andri Wijaya Bidang untuk Program Studi kepada mahasiswa kami untuk melakukan praktikum di Stasiun Geofisika Ternate, maka dalam waktu dekat saya akan langsung berkunjung bersama mahasiswa semester enam, “kata Alwi usai melaksan kegiatan FGD di prodi geografi, gedung C lantai tiga, Kamis (4/3/21) di Ternate.

Selain itu, Alwi juga mengucapkan terima kasih kepada kepala Stasiun Geofisika Ternate karena telah meluangkan waktunya untuk hadir sebagai narasumber atau pembicara dihadapan mahasiswa tentang “Ancaman gempa bumi dan tsunami di Maluku Utara.

Adi Tiakoly

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Visit Us On FacebookVisit Us On Instagram